Memberi masukan, kritik, dan saran yang baik saat seseorang melakukan presentasi




Memberi masukan, kritik, dan saran yang baik saat seseorang melakukan presentasi, terutama tentang pembuatan game, membutuhkan pendekatan yang profesional, konstruktif, dan penuh penghormatan. Berikut langkah-langkah dan tips yang dapat Anda gunakan:


1. Dengarkan dengan Saksama

Sebelum memberi masukan, pastikan Anda memahami apa yang disampaikan oleh presenter.

Tips Mendengarkan:

  • Fokus pada isi presentasi, bukan pada gaya penyampaiannya.
  • Catat poin-poin penting, seperti konsep, fitur utama, atau tantangan yang disebutkan.
  • Hindari menginterupsi atau menyela sebelum presentasi selesai.

2. Mulailah dengan Pengakuan Positif

Sebelum memberikan kritik atau saran, mulailah dengan mengapresiasi apa yang sudah baik dari presentasi atau game mereka.

Contoh Apresiasi:

  • "Konsep gamenya sangat menarik, terutama fitur edukasinya."
  • "Saya suka bagaimana Anda menjelaskan gameplay loop dengan jelas."
  • "Visual yang ditampilkan terlihat sangat profesional."

3. Berikan Kritik yang Konstruktif

Kritik harus bertujuan membantu mereka meningkatkan proyek, bukan menjatuhkan. Fokus pada aspek yang dapat diperbaiki, bukan kesalahan pribadi.

Ciri Kritik Konstruktif:

  • Spesifik: Jelaskan apa yang kurang dan mengapa itu perlu diperbaiki.
  • Berbasis Fakta: Dasarkan kritik pada pengetahuan atau pengalaman, bukan opini semata.
  • Berikan Alternatif: Sertakan saran atau solusi yang dapat dilakukan.

Contoh Kritik:

  • "Gameplay terlihat seru, tetapi saya merasa tutorialnya terlalu singkat. Mungkin Anda bisa menambahkan panduan lebih detail untuk pemain baru."
  • "Alur cerita sudah bagus, tetapi karakter utama tampak kurang memiliki motivasi yang jelas. Bagaimana jika Anda menambahkan latar belakang cerita yang lebih kuat?"

4. Sampaikan Saran dengan Solusi

Saran harus disertai solusi atau ide yang membantu mereka memperbaiki proyeknya.

Contoh Saran:

  • "Tantangan dalam game terlihat menarik, tetapi mungkin bisa ditingkatkan dengan sistem reward yang lebih bervariasi, seperti item langka atau poin pengalaman tambahan."
  • "Untuk menarik lebih banyak pemain, Anda bisa mempertimbangkan menambahkan mode multiplayer sederhana."

5. Gunakan Bahasa yang Netral dan Profesional

Hindari nada yang menghakimi atau merendahkan. Pilih kata-kata yang sopan dan menghormati usaha mereka.

Contoh:

  • Kurang Baik: "Game ini membosankan dan tidak menarik."
  • Lebih Baik: "Game ini memiliki potensi, tetapi mungkin Anda bisa menambahkan elemen kejutan untuk membuatnya lebih menarik."

6. Ajukan Pertanyaan untuk Diskusi

Memberi masukan juga bisa dilakukan dalam bentuk pertanyaan yang memancing diskusi. Ini menunjukkan Anda tertarik dengan proyek mereka.

Contoh Pertanyaan:

  • "Apa yang menginspirasi Anda memilih genre ini?"
  • "Bagaimana Anda mengatasi tantangan dalam mengoptimalkan game untuk perangkat yang lebih rendah spesifikasinya?"
  • "Apakah ada rencana untuk menambahkan DLC atau ekspansi di masa depan?"

7. Sesuaikan Kritik dengan Konteks

Pertimbangkan tujuan presentasi dan tahap pengembangan game. Jangan mengkritik sesuatu yang belum menjadi fokus mereka.

Contoh:

Jika mereka masih dalam tahap prototipe:

  • Fokus pada konsep utama, bukan detail seperti grafis atau audio. Jika mereka sudah mendekati peluncuran:
  • Berikan saran tentang polesan akhir, seperti optimisasi atau pemasaran.

8. Akhiri dengan Apresiasi atau Dukungan

Setelah memberi kritik dan saran, akhiri dengan kalimat yang mendukung untuk menjaga semangat presenter.

Contoh Penutup:

  • "Secara keseluruhan, ini adalah proyek yang sangat menjanjikan, dan saya yakin Anda bisa mengembangkan ini lebih jauh."
  • "Saya sangat menantikan versi finalnya. Tetap semangat dan lanjutkan kerja keras Anda!"

9. Hindari Kesalahan Umum

  • Terlalu Subjektif: Hindari kritik yang hanya berdasarkan selera pribadi tanpa dasar.
  • Overkritik: Jangan mengkritik terlalu banyak dalam satu waktu, pilih aspek yang paling penting.
  • Nada Merendahkan: Jangan membuat mereka merasa kurang mampu atau tidak kompeten.

10. Berikan Umpan Balik secara Berimbang

Untuk membuat masukan lebih efektif, gunakan metode "Sandwich Feedback":

  1. Positif: Mulai dengan apresiasi atas hal yang baik.
  2. Konstruktif: Berikan kritik yang membangun.
  3. Positif: Akhiri dengan saran atau dukungan.

Contoh:

  • "Saya suka konsep dunia fantasi yang Anda buat, sangat kreatif. Mungkin bagian tutorial bisa diperpanjang agar pemain baru lebih mudah memahami. Selain itu, desain karakternya sudah sangat menarik, dan saya yakin ini akan disukai banyak orang."

Kesimpulan

Memberi masukan, kritik, dan saran yang baik adalah tentang membantu orang lain berkembang tanpa merendahkan usaha mereka. Gunakan pendekatan yang sopan, spesifik, dan konstruktif, serta pastikan Anda memahami konteks proyek yang sedang dipresentasikan. Hal ini tidak hanya membantu presenter, tetapi juga menunjukkan bahwa Anda adalah pendengar yang baik dan profesional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar