1. Options Menu
Deskripsi:
- Merupakan menu utama yang muncul saat pengguna mengetuk ikon menu di bagian pojok kanan atas layar (tiga titik vertikal atau dikenal sebagai overflow menu).
- Biasanya digunakan untuk menyediakan tindakan atau pengaturan utama aplikasi.
Karakteristik:
- Otomatis muncul di Action Bar jika perangkat memiliki layar kecil.
- Item dalam menu ini dapat berupa teks, ikon, atau kombinasi keduanya.
- Mendukung sub-menu untuk tindakan yang lebih spesifik.
Contoh Penggunaan:
- Menu untuk "Pengaturan," "Bantuan," atau "Keluar."
2. Context Menu
Deskripsi:
- Menyediakan menu tindakan yang muncul ketika pengguna melakukan interaksi tertentu, seperti lama menekan (long-press) pada elemen tertentu.
- Menu ini relevan hanya untuk elemen yang dipilih.
Karakteristik:
- Tidak muncul di Action Bar.
- Digunakan untuk menyediakan tindakan yang spesifik pada elemen tertentu.
Contoh Penggunaan:
- Pada aplikasi galeri, context menu digunakan untuk memberikan opsi "Hapus," "Bagikan," atau "Unduh" ketika gambar ditekan lama.
3. Popup Menu
Deskripsi:
- Menu kecil yang muncul sementara di layar, biasanya di dekat elemen yang dipilih.
- Memberikan daftar tindakan sementara yang relevan dengan konteks tertentu.
Karakteristik:
- Tidak menggantikan antarmuka utama.
- Tidak mendukung sub-menu.
- Hanya aktif selama pengguna berinteraksi dengan menu tersebut.
Contoh Penggunaan:
- Pada aplikasi catatan, popup menu dapat digunakan untuk opsi seperti "Edit" atau "Hapus" ketika ikon opsi diketuk.
4. Drawer Menu (Navigation Drawer)
Deskripsi:
- Menu berbentuk panel geser yang muncul dari sisi kiri atau kanan layar.
- Digunakan untuk navigasi utama dalam aplikasi.
Karakteristik:
- Tersedia secara permanen atau dapat diakses dengan menggeser dari tepi layar atau mengetuk ikon hamburger (tiga garis horizontal).
- Biasanya menampilkan daftar tautan ke bagian utama aplikasi.
Contoh Penggunaan:
- Pada aplikasi e-commerce, menu drawer dapat berisi tautan ke "Beranda," "Kategori," "Keranjang," atau "Akun Saya."
5. Bottom Navigation Menu
Deskripsi:
- Menu navigasi yang terletak di bagian bawah layar aplikasi.
- Memungkinkan pengguna untuk beralih antara tampilan utama atau fitur penting dalam aplikasi.
Karakteristik:
- Biasanya terdiri dari ikon dengan atau tanpa label teks.
- Terbatas pada 3-5 item untuk menjaga kejelasan dan kemudahan navigasi.
Contoh Penggunaan:
- Pada aplikasi media sosial, bottom navigation menu dapat berisi "Beranda," "Pencarian," "Notifikasi," dan "Profil."
6. Sliding Menu (Side Menu)
Deskripsi:
- Variasi dari drawer menu yang sering digunakan dalam aplikasi modern.
- Dapat muncul dari sisi kanan atau kiri layar.
Karakteristik:
- Digunakan untuk tindakan sekunder atau pengaturan tambahan.
- Dapat digeser masuk dan keluar berdasarkan interaksi pengguna.
Contoh Penggunaan:
- Pada aplikasi email, sliding menu digunakan untuk mengakses folder seperti "Inbox," "Spam," atau "Archive."
7. Toolbar Menu
Deskripsi:
- Menu yang terintegrasi dengan toolbar (biasanya di bagian atas aplikasi).
- Tindakan yang sering digunakan dapat ditempatkan di sini untuk akses cepat.
Karakteristik:
- Dapat berisi ikon tindakan, tombol pencarian, atau item lain yang relevan dengan konteks aplikasi.
Contoh Penggunaan:
- Ikon "Bagikan," "Cari," atau "Pengaturan" pada toolbar di aplikasi berita.
8. Submenu
Deskripsi:
- Menu tambahan yang muncul sebagai cabang dari item dalam menu utama.
- Digunakan untuk menyediakan opsi tambahan yang terkait dengan item tertentu.
Karakteristik:
- Muncul dalam bentuk daftar dropdown atau pop-up ketika pengguna memilih item utama.
Contoh Penggunaan:
- Dalam menu "Pengaturan," submenu dapat digunakan untuk opsi "Notifikasi," "Privasi," dan "Akun."
9. Dynamic Menu
Deskripsi:
- Menu yang berubah berdasarkan kondisi atau status aplikasi.
- Menyesuaikan dengan konteks saat ini.
Karakteristik:
- Dapat memuat atau menghapus item berdasarkan status tertentu, seperti login pengguna atau perubahan perangkat.
Contoh Penggunaan:
- Menu "Keluar" hanya muncul jika pengguna sudah login.
10. Floating Action Menu
Deskripsi:
- Menu yang muncul dari tombol aksi mengambang (Floating Action Button/FAB).
- Digunakan untuk menyediakan tindakan cepat dan penting.
Karakteristik:
- Biasanya digunakan untuk tindakan utama aplikasi, seperti menambahkan item baru atau memulai fungsi tertentu.
Contoh Penggunaan:
- Pada aplikasi email, FAB digunakan untuk memunculkan opsi "Tulis Email Baru."
Kesimpulan
Menu dalam aplikasi Android dirancang untuk mempermudah navigasi dan memberikan opsi tindakan kepada pengguna dengan cara yang sesuai konteks. Pemilihan jenis menu yang tepat sangat penting untuk memastikan pengalaman pengguna (UX) yang optimal. Pengembang harus memahami karakteristik dan tujuan masing-masing jenis menu untuk mengimplementasikan desain yang fungsional dan intuitif.
Terima kasih pak atas materinya
BalasHapusTerimakasih materinya
BalasHapus